Rangkaian Festival Lansia tahun 2019 terus berlangsung di Kabupaten Kediri. Setelah jalan santai dan senam lansia, kali ini giliran event lomba membaca atau tartil Al Quran. Selain menjadi ajang untuk mengaktualisasikan diri, kegiatan ini juga bermanfaat untuk meningkatkan usia harapan hidup bagi lansia.

Lomba tartil Al Quran untuk kalangan lansia ini digelar Dinas Sosial di Pendopo Kabupaten Kediri, Selasa, 26 November 2019. Usia tidak menghalangi seseorang untuk tetap berprestasi. Melalui kegiatan ini, lansia difasilitasi untuk bisa menunjukkan eksistensinya dan bermakna untuk dirinya sendiri dan orang lain.

Peserta lomba paling muda berusia 60 tahun tetapi mereka tetap fasih dalam membaca ayat-ayat Al Quran. Di hadapan tiga dewan juri, tiap peserta dituntut untuk membaca surah yang dipilih melalui undian. Mereka dinilai dari tajwid, fashohah serta suara dan irama saat membaca Al Quran.

Salah satu peserta, Siti Hayati, mengaku tak memiliki kesiapan khusus untuk mengikuti lomba, namun mengaji rutin di rumah. Menurutnya, performa yang dilakukannya merupakan penampilan terbaik dan ia berharap bisa meraih juara.

Ada sebanyak 70 orang peserta lomba tartil Al Quran yang berasal dari tiap wilayah kecamatan di Kabupaten Kediri. Panitia menyediakan 4 tropi, peralatan shalat serta kain batik khas Kabupaten Kediri untuk pemenang lomba. (Kominfo/nng,tee,wk)